Awalnya saya sangat takut ketika mengetahui bahwa printer saya tidak berfungsi dengan baik, kemudian ditambah lagi tinta tidak berjalan dengan normal dan setelah saya memberanikan diri untuk memperbaikinya, saya tidak menduga bahwa cartridge yang berwarna terkena tinta, waduh gawat ni,,.
Akan tetapi saya tidak putus asa, saya coba untuk membersihkannya dan mencobanya kembali, ternyata berhasi, namun yang menjadi kendala adalah cartridge tidak berfungsi dengan baik. setelah cari sana dan sini, akhirnya saya menemukan artikel yang menarik, artikel ini memaparkan bagaimana cara penggunaan Printer dengan tinta Infus seperti saya. Artikel ini dijelaskan oleh mas Lughot sebagai salah satu teknisi yang dapat dipercaya (Rekomondasi 7Top Ranking.
Untuk mengetahuinya mari kita lihat 7 cara penggunaan Printer dengan tinta Infus
1. Printer dan posisi tabung infus harus sejajar
Saat penggunaan printer, jangan menaruh botol di bawah atau di atas printer. Keduanya harus berada dalam posisi sejajar. Baca terus untuk penjelasannya.
Posisi yang BENAR :
Posisi yang SALAH :
Posisi yang SALAH :
2. Perhatikan bahwa posisi tinta di kedua tangki dalam botol memang dan harus tidak sama rata
Yang tangki kecil selalu di posisi yang rendah. Hal ini dikarenakan tinta dalam botol harus sejajar dengan tinta di catridge printer.
Posisi yang BENAR :
Posisi yang SALAH :
Inilah gunanya tangki dalam botol ada dua. Yaitu untuk menjaga tinta di botol tetap sejajar dengan tinta dalam catridge.
3. Katup-katup botol ini akan membantu kita agar tinta dalam botol tetap pada posisinya.
Hal yang perlu diingat adalah:
- Saat mencetak, katup kecil harus dibuka, katup besar harus tertutup.
- Saat mengisi tinta baru, katup kecil harus ditutup, katup besar harus terbuka. Dan isilah tinta baru dalam tangki yang besar, bukan yang kecil.
- Saat ingin memindahkan posisi tabung/ printer, kedua katup harus tertutup agar ketinggian tinta tetap terjaga.
- Jangan sampai kedua katup terbuka karena tinta dalam kedua tangki akan menjadi sejajar.
- Tangki besar harus lebih tinggi dari tangki kecil. Jika sudah hampir habis (sekitar 1-2 cm), segera isi kembali.
- Perhatikan bahwa dengan cara ini, tinta di tangki kecil tidak akan habis karena akan diisi kembali oleh tinta di tangki besar (selama tintanya masih ada).
4. Jika anda khilaf, tidak sengaja membuat tangki kecil menjadi
A. Buka kedua katup besar dan kecil. Biarkan tinta menjadi sama rata untuk sementara.
B. Kosongkan sedikit tangki besar kira-kira hingga sisa setengah ke bawah. Jangan terlalu tinggi. Anda bisa gunakan suntik tinta untuk menghisap tinta dalam botol
C. Miringkan botolnya hingga tangki kecil isinya berkurang. Perhatian, saat memiringkan botol, katup pada botol lainnya ditutup agar tidak tumpah
D. Saat tangki kecil sudah hampir habis, tutup katup kecil
E. Luruskan kembali botolnya, lalu tutup katup besar
F. Buka kembali katup kecil agar tingginya disesuaikan dengan catridge
tinggi atau sejajar dengan tangki besar, maka yang anda harus lakukan adalah:
5. Jika ada udara dalam selang, lakukan head cleaning. Biarkan tinta mengalir hingga udara dalam selang habis
6. Sering-seringlah perhatikan tinta dalam botol pembuangan yang terletak di belakang printer. Kosongkan jika sudah setengah penuh.
7. Jika tinta tidak mengalir, berarti head catridge tersumbat. Coba dibersihkan atau ganti catridge yang baru.
Tinta pembuangan jangan dipakai lagi. Walaupun warnanya hitam, tetapi tinta tersebut sudah bercampur dengan seluruh warna. Jika dipakai ulang, warna hitamnya tidak maksimal. (Jika printer anda belum punya saluran pembuangan, segera minta teknisi tinta infus untuk menambahkannya.)
Terakhir dan yang terpenting: Gunakan printer setiap hari
Terakhir dan yang terpenting: Gunakan printer setiap hari
Sekian tips yang saya lihat dari pak lughot, silahkan ditanggapi dengan menuliskan komentar di kolom yang telah disediakan dibawah.
SUMBER : http://7topranking.blogspot.com
Posting Komentar